Selasa, 18 Februari 2025

Mahasiswa Kelompok 4 Talang Keramat KKN 82 UIN Raden Fatah Gelar Seminar Edukasi tentang Moderasi Beragama di Era Digital


MAHASISWA KKN KELOMPOK 4 UIN RAFA 2025

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 82 Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang telah mengadakan kegiatan Seminar Edukasi dengan tema "Peran Anak Muda Dalam Memperkuat Moderasi Beragama Di Era Digital Dengan Kearifan Lokal" Kegiatan ini berlangsung di Pondok Pesantren Ma'ariful Ulum, Kelurahan Talang Keramat, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, pada Senin (17/02/2025).

Baca Selengkapnya : Prabowo bukanlah Tuhan, Prabowo bukanlah Raja

Mahasiswa Kelompok 4 KKN Talang Keramat menggelar kegiatan seminar edukasi bertajuk "Peran Anak Muda dalam Memperkuat Moderasi Beragama di Era Digital dengan Kearifan Lokal" pada Senin, 17 Februari 2025. Acara ini dihadiri oleh para siswa dan guru Madrasah Aliyah (MA) Ma’ariful Ulum, serta didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ibu Andriyani, M.Sy. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah MA Ma’ariful Ulum, Ibu Aminah Zuhriya, S.Ag, M.Pd.I, yang menyampaikan apresiasi terhadap terselenggaranya seminar ini. Beliau berharap kegiatan serupa dapat lebih sering diadakan oleh UIN Raden Fatah Palembang guna memberikan edukasi dan perubahan positif, terutama bagi siswa MA Ma’ariful Ulum. Dalam sambutannya, beliau juga menekankan pentingnya pemahaman moderasi beragama bagi generasi muda. 

Kelompok 4 KKN UIN Rafa 2025

Seminar ini memberikan wawasan dan edukasi berharga kepada para siswa melalui dua narasumber terkemuka. Drs. H.M. Yamin, M.Si., yang menjabat sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Sumatera Selatan sekaligus Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sumatera Selatan periode 2025-2028, membawakan materi bertema "Mewaspadai Masuknya Paham Radikalisme dan Intoleransi di Indonesia." Sementara itu, Prof. Dr. Qodariah Barkah, M.H.I., dosen senior UIN Raden Fatah, menyampaikan materi berjudul "Peran Anak Muda untuk Memperkuat Moderasi Beragama di Era Digital melalui Kearifan Lokal." Beliau menyampaikan pesan penting bagi generasi muda terkait penggunaan media sosial. Beliau menekankan pentingnya menyaring informasi yang beredar di berbagai platform digital guna menghindari berita hoaks.

“Anak muda harus berhati-hati terhadap informasi yang tidak jelas kebenarannya. Selain itu, sikap santun dalam berkomentar juga sangat penting untuk mencegah kericuhan dan perpecahan di dunia maya,” ujarnya.

Baca Selengkapnya : Pundak Kami Ditepuk Rektor Tiga Kali

Prof. Qodariah juga mengimbau agar generasi muda menggunakan media sosial untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat. Menurutnya, media sosial bisa menjadi alat efektif dalam mendukung moderasi beragama di era digital. Dengan memanfaatkan media sosial secara bijak, anak muda dapat turut serta menciptakan harmoni dan kerukunan antarumat beragama.

Selama seminar, para siswa menunjukkan antusiasme dengan aktif mendengarkan dan berdiskusi bersama para pemateri. Acara berlangsung lancar dari awal hingga akhir dan diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran moderasi beragama di kalangan generasi muda.

(TDK)

Dharma Bhatoen, Pendiri Gradasiin, sebuah Portal multimedia diantaranya kepenulisan berita,videography dll. Baca profil Dharma selengkapnya, klik di sini...

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :


EmoticonEmoticon