Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid Selesaikan Masa Tugas, Mahasiswa Beri Apresiasi
Gradasiin, Pangkalan Balai- 17 Februari 2025 Seiring dengan berakhirnya rangkaian Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), para pemenang Pilkada akan segera dilantik pada 20 Februari 2025. Momen ini juga menandai berakhirnya masa tugas Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S. STP., M.Si, yang telah mengemban amanah selama kurang lebih tujuh bulan.
Meskipun tergolong singkat, kepemimpinan Muhammad Farid dinilai memberikan dampak yang signifikan bagi Kabupaten Banyuasin. Masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk pegawai pemerintah dan warga umum, merasakan hasil dari kebijakan serta program yang dijalankan selama kepemimpinannya.
Baca juga : Hilang HP Dimasjid Kampus
Dari awal masa tugasnya, Muhammad Farid berupaya mensinergikan berbagai elemen di Kabupaten Banyuasin agar tetap harmonis dan selaras. Berbagai sektor, termasuk pendidikan dan fasilitas umum, mengalami kemajuan yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Di akhir masa jabatannya, ia juga memastikan adanya sinkronisasi dengan kepala daerah terpilih, Dr. H. Askolani Jasi, S.H., M.H.
Kabid Politik, Hukum, dan HAM Persatuan Mahasiswa Banyuasin, Royhan, menilai bahwa kepemimpinan Muhammad Farid mencerminkan sosok pemimpin yang arif dan bijaksana. Menurutnya, Farid memberikan perhatian lebih terhadap sektor yang sering terabaikan, seperti pengembangan pariwisata dan taman kota. "Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Muhammad Farid, S. STP., M.Si atas segala kebaikannya," ujar Royhan.
Baca selengkapnya : Pundak Kami Ditepuk Rektor Tiga Kali
Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Banyuasin, Irfansyah, juga mengapresiasi kepemimpinan Muhammad Farid. Ia menyebut bahwa Banyuasin membutuhkan pemimpin yang jujur dan amanah, sesuatu yang telah dicontohkan oleh Farid selama menjabat. "Tidak dapat dipungkiri bahwa Pj Bupati Banyuasin ini adalah pemimpin yang baik dan teladan. Gerakannya di berbagai sektor sudah kita rasakan," kata Irfansyah saat diwawancarai di Kampus UIN Raden Fatah.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat Banyuasin untuk tetap menjaga silaturahmi dengan Muhammad Farid serta memaafkan jika ada kesalahan selama masa jabatannya. "Manusia tempatnya salah dan lupa. Namun yang terpenting adalah niat baik dan kontribusi yang telah beliau berikan untuk Banyuasin," tambahnya.
Senin, 17 Februari 2025, menjadi hari terakhir Muhammad Farid memimpin apel sebagai Pj Bupati Banyuasin. Dalam momen tersebut, kehangatan dan kebahagiaan terlihat dari wajah para pegawai pemerintah daerah. Ungkapan terima kasih dan apresiasi juga membanjiri berbagai media sosial sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi Muhammad Farid.
"Tujuh bulan terasa seperti tujuh tahun, saking hebatnya beliau memimpin Banyuasin," tutup Irfansyah. (TD)
EmoticonEmoticon